Cengkeh dan Pala, Rempah Terkenal dari Maluku

Kepulauan Maluku juga dikenal penghasil rempah-rempah yang paling terkenal di dunia, terutama cengkeh dan pala, sudah dikenal sejak ribuan tahun sebelum masehi.

Pohon cengkeh merupakan tanaman asli dari Kepulauan Maluku (Ternate dan Tidore) yang dahulu dikenal oleh para penjelajah sebagai Spice Islands. Menanam pohon saat anak dilahirkan adalah merupakan tradisi penduduk asli Maluku.

Pada abad pertengahan sekitar tahun 1600 M, cengkeh pernah menjadi salah satu rempah yang paling populer dan mahal di Eropa, melebihi harga emas.

Bunga cengkeh pada pohonnya (dok. ahmad suardi)

Rempah-rempah mungkin telah digunakan oleh manusia sejak manusia mulai menggunakan api untuk memasak. Catatan tentang penggunaan rempah-rempah adalah dari bangsa Assyiria (bangsa yang tinggal di kawasan Irak, Iran, Turki, dan Suriah) sekitar 3000 tahun sebelum masehi.

Perdagangan Purba

Dari penemuan arkeologi peradaban Sumeria (peradaban purba disebelah selatan Mesopotamia, tenggara Irak) diketahui cengkeh sangat populer di Syiria pada 2400 SM. Ini bukti yang sangat kuat bahwa perdagangan rempah-rempah dari Kepulauan Maluku adalah benar-benar purba.

Bangsa Mesir dan Somalia juga tercatat telah memanfaatkan rempah-rempah, baik untuk kuliner maupun pengobatan, sekitar 1500 SM.

Kissparry

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Kissparry

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Kissparry

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca