Ini bukan fesyen biasa, busana yang digunakan untuk peragaan busana atau fesyen show terbuat sampah plastik atau barang bekas. Kantong plastik orang Jawa menyebutnya tas kresek.
Sembilan kontingen mewakili Kelompok PKK RT di wilayah RW.09 Kelurahan Tegalsari Kecamatan Candisari Kota Semarang, ambil bagian pada fesyen show atau peragaan busana pada Peringatan Hari Kartini Kelompok PKK RW.IX Kelurahan Tegalsari. Kreativitas busana dari plastik bekas ikut memengaruhi Fesyen Show kali ini.
Pengambilan Nomor Dada (tampil) ke karpet merah dilakukan mendadak ditempat lomba.
Peserta dengan nomor dada 08 menjadi cover penampil di blog ini, Ia tercatan membubuhkan nilai yang cukup tinggi hingga menempati peringkat kedua atau Juara II pada Fesyen Show kali ini.
Sedangkan peringkat I peserta berikut ini, dengan nomor dada 09, merupakan penampil terakhir.
Iklan
📌 Angkutan Darat Bandara Dhoho Kediri Dilayani PO Damri dan Harapan Jaya, Disamping Gojek dan Maxim
📌 Model Busana Pria Wanita di Hari Kartini 2019 dan Sepanjang Masa
📌 Lirik Lagu Antara Benci dan Rindu – Yang Hujan Turun Lagi, Ratih Purwasih | MP3, Plus Versi Disco Nella Kharisma
📌 One Day Tour Kereta Api Semarang Purwodadi Terbaru 2022 – 2023 | Kedung Cinta, Embun Bening
Kissparry.com
Fesyen dari Plastik Bekas
Fesyen atau busana yang dikenakan pada Fesyen Show atau Peragaan Busana di salah satu acara peringatan Hari Kartini 2019 kali ini terbuat dari plastik bekas atau tas kresek, boleh berbagai model plastik atau turunan dari plastik, atau kategori sampah lainnya.
Contoh nomor dada 08 ini, fesyen yang digunakan terbuat dari plastik bekas ditata rapi beraneka warna, sedangkan mahkota yang dikenakan juga dari bahan plastik atau sejenisnya. Yang paling unik pada mahkota ini adalah wakul (bakul) plastik sebagai topinya dengan lapisan dalam karet agak tebal.
Bunga-bunga dirangkai dari tas kresek yang sudah terpakai sebelumnya, tetapi yang masih bersih, tentunya. Tas kresek bekas bungkus ikan basah atau cemilan gorengan, mungkin dihindari untuk digunakan.
Iklan
Pernak pernik di mahkota dari bekas bungkus kopi atau jajanan anak-anak diambil yang alumunium foil, gemerlapan.
Penampilan Peserta
Penampilan peserta lainnya pada Fesyen Show Peringatan Hari Kartini Kelompok PKK RW.09 Tegalsari Kota Semarang, yang lainnya seperti dibawah ini.
Peserta Nomor Dada 01
Nomor peserta dengan urut 01 atau nomor dada 01, memanfaatkan bekas bungkus mie instan disambung-sambung dengan menjahitnya.
Mereka membuat pakaian long dress atau pakaian tidur juga pakaian santai.
Peserta Nomor Dada 02
Nomor data 02 seperti Putri Duyung dan satunya lagi seperti Cinderela, membuat dua model yang berbeda.
Peserta Nomor Dada 03
Peserta Nomor Dada 04
Peserta Nomor Dada 05
Peserta Nomor Dada 06
Peserta Nomor Dada 07
Nomor peserta 07 membuat penampilan yang berbeda dengan yang lain, fesyen terbuat dari bungkus Kopi Kapal Api.
Peserta Nomor Dada 08
Peserta dengan nomor dada 08 sedikit unik, satu-satunya peserta tampil dengan mahkota, dengan wakul atau bakul sebagai salah satu bahan untuk membuat mahkota tersebut.
Bungkus makanan ringan juga ikut menghiasi mahkota yang dikenakan, dan bunga-bunga dirangkai dari tas kresek bekas. Kissparry tahu karena sebagian bahan diambilkan dari bekas tas kresek yang ada dirumah Kissparry Semarang. Bersoleknya pun juga di rumah Kissparry.
Peserta ini satu RT dengan Kissparry tinggal, bahkan setelah gambar di kirim ke Batam, ada usulan untuk menambah sayap, tetapi waktunya sudah tidak tersedia untuk menambah kreasi. Jadi seolah burung akan terbang tinggi.
Pemeran yang meragakan fesyen ini juga sangat pas dan terlihat paling ceria dan paling heboh, karena selepas tampil bahkan sebelum tampil sudah banyak yang mengajak foto bersama. Kissparry juga sempat mencuri mengambil gambarnya saat Ia berpose dengan para pengunjung.
Peserta Nomor Dada 09
Perpaduan warna sangat serasi untuk peserta nomor dada 09, kunci utama fesyen ini memanfaatkan karung bawang untuk menambah fesyen ini terlihat elegan dan berkelas.
Jalannya juga tampak anggun, sesuai dengan kostum yang Ia kenakan. Bahan yang dipakai untuk kreasi fesyen juga sangat beragam dan lengkap.
Juri Lomba
Juri berjumlah tiga orang berasal dari kalangan tokoh masyarakat di Kelurahan Tegalsari, diantaranya Ketua Kelompok Penggerak PKK Kelurahan Tegalsari. Juri sengaja mengambil dari luar RW.IX Tegalsari agar dalam penilaian benar-benar obyektif.
Adapun yang dinilai pada Fesyek Kresek Show Hari Kartini tahun 2019, meliputi Penampilan atau keluwesan peragawatinya, Kreativitas Busana atau pernak pernik barang bekas utamanya dari plastik bekas, dan kerajinan atau penataan bahan.
Para Jawara
Dewan Juri menetapkan para jawara lomba Fesyen (Kresek) Show dalam rangka Peringatan Hari Kartini Tahun 2019 tingkat RW.IX Kel. Tegalsari Kec. Candisari Kota Semarang.
Ketua Dewan Juri mengatakan, bahwa fesyen yang dikenakan para peraga bagus-bagus, meskipun dari bahan barang bekas terutama plastik bekas, baik berupa tas kresek ataupun bekas bungkus makanan dan minuman, berbahan alumunium foil, akan tetapi dari yang baik tersebut harus dinilai untuk menetapkan yang paling baik.
Dalam menilai juri menyampaikan bahwa mereka hanya tahu nomor dada atau nomor peserta dan tidak tahu berasal dari RT mana, sesuai formulir yang disampaikan padanya, hanya berisi nomor peserta.
Akhirnya dewan juri yang berjumlah 3 orang tersebut menetapkan sang jawara Fesyen (Kresek) Show Hari Kartini 2019 di RW.IX Kelurahan Tegalsari. Juara 1 mereka mengenakan nomor dada 09, Juara 2 mereka mengenakan nomor dada 08, dan Juara ke-3 mereka mengenakan nomor dada 02.
Juri juga berkeyakinan bahwa penilaian obyektif dan semoga sesuai dengan ketentuan panitia terkait keluwesan, kreativitas busana, dan kerajinan. Bahkan peserta nomor dada 08 yang menyabet juara ke-2 disebutnya kecil-kecil cabe rawit dengan multi talenta.
Foto Bareng Tanpa Konfirmasi
Sesaat setelah turun dari panggung, peserta nomor 08 banyak yang minta foto bersama.
Selamat Merayakan Hari Kartini 21 April 2019, tahun ke 140.
Salam, semoga bermanfaat
oleh Indarsih Weanind
editor Kissparry dan Eswedewea
Para disainer dan konseptornya dari fesyen ini bila ingin berkomentar silakan, guna menambahkan penjelasan dari fesyen yang dilombakan. Boleh japri ke nomor penulis.
Suwun.