Walikota Semarang dan CEO Suara Merdeka Hadir di Guyub Rukun Warga Tegalsari Acara Tambah Meriah

Tidak hanya Walikota Semarang, Hendi, dan CEO Suara Merdeka, Kukrit, tamu istimewa yang hadir, masih ada Wakil Walikota Semarang, anggota Dewan, Camat Candisari, dan tamu penting lainnya.

Lurah Tegalsari (Sri Martini, S.Sos.,M.A.) tampak tiba di lokasi kegiatan sangat awal ketika para panitia baru satu dua yang datang, sekitar pukul 05.15 bu Lurah sudah tiba dilokasi, kami lihat ikut menyiapkan untuk acara Guyub Rukun Warga pagi ini, yang pasti ingin acara demi acara berlangsung sukses dan meriah.

Acara Guyub Rukun Warga bakal dihadiri Walikota Semarang (Hendrar Prihadi), Wakil Walikota Semarang (Hevearita Gunaryanti Rahayu), CEO Suara Merdeka (Kukrit Suryo Wicaksono), Camat Candisari (Moeljanto), jajaran pimpinan Suara Merdeka, dan tokoh masyarakat sipil dan militer.

Walikota Semarang (Hendar Prihadi-Hendi didampingi Wakil Walikota Semarang (Hevearita Gunaryanti Rahayu-Ita), CEO Suara Merdeka (Kukrit Suryo Wicaksono-Kukrit) menyambut acara Guyub Rukun Warga Tegalsari, Kec. Candisari Kota Semarang (Ahad, 19/01/2020)

Senam masal mengawali rangkaian acara, dan tidak kurang dari 1350 pengunjung yang memadati Taman Wilis itu mengikuti gerakan-gerakan senam dengan durasi hampir satu jam lebih, tak ketinggalan rombongan Walikota yang tiba dilokasi langsung mengikuti senam bersama tersebut. Begitu Mas Hendi sapaan harian Walikota Semarang ini mengikuti senam, tamu undangan lain yang tadinya tidak senam akhirnya jadi ikut gerakan senam.

Saat disampaikan kepada pengunjung bahwa Mas Hendi Walikota Semarang bersama Mbak Ita Wakil Walikota dan Mas Kukrit CEO Suara Merdeka dan Camat hadir, pengunjung langsung bersorak dan semakin bersemangat dalam senam aerobik, terlebih Walikota langsung ikut senam bersama.

— pic —

Senam masal tetap berlanjut meskipun Walikota sudah hadir bersama pada acara Guyub Rukun Warga. Walikota membiarkan warga tetap pada posisi semula, yang senam didepan panggung tamu kehormatan, warga membaur dengan pemimpinnya, benar-benar guyub.

CEO Suara Merdeka, Kukrit Suryo Wicaksono, diberi kesempatan pertama untuk menyampaikan pesan dan kesan. Salah satu pesan yang disampaikan yaitu Semarang menjadi kota wisata terbersih di Asia Tenggara, berkat kerja keras dari Walikota dan jajarannya.

Kukrit juga mengaku sebagai warga Kelurahan Tegalsari, bahkan sewaktu kecil, putaran jalan Wilis yang sekarang sebagian disulap menjadi Taman Wilis oleh Pemkot Semarang merupakan arena jalan pagi dan tempat bermain sepeda, berputar dijalan tersebut. Jalan ini dulu gelap sekarang berubah menjadi taman yang indah, paparnya.

Walikota kita, mas Hendi baru tadi malam pulang dari menunaikan ibadah Umroh di Tanah Suci, jadi doanya itu masih manjur banget, oleh sebab itu nanti wejangan beliau dan doa beliau kita dengarkan bersama-sama, jika berdoa ya kita amini, katanya.

Sementara itu Hendi membenarkan baru saja tadi malam pulang dari Umroh, secara pribadi dan sebagai Walikota Semarang sangat senang kegiatan semacam ini Guyub Rukun Warga, yang sejak dahulu Kota Semarang dikenal sebagai tempat yang tenang, aman, dan adem ayem. Ternyata pengunjung langsung mengamini.

Pemerintah Kota bisa membangun dan warga pun juga bisa membangun dengan cara gotong royong – guyub rukun, sekarang banyak kampung tematik, dan salah satunya adalah kampung tematik di Tegalsari ada Bank Sampah, dengan ini pula Kota Semarang bisa menjadi kota wisata terbersih di Asia Tenggara. Sehingga ini berkat kerja sama kita semua, Hendi menegaskan yang disambut dengan tepuk tangan pengunjung.

Pada Guyup Rukun Warga ini Walikota secara simbolis memberikan bantuan kepada lansia produktif berupa sembako, dan kartu BPJS yang dibiayai dari bank sampah. Hendi juga memberikan hadiah berupa uang tunai kepada pengunjung tertua, sebanyak 2 orang pengunjung, dan seorang remaja (karang taruna), masing-masing Rp 500.000,-

Kehadiran orang nomor satu di Semarang tersebut juga diberikan kehormatan untuk mengundi doorprize sepeda gunung, kemudian Kukrit dari Suara Merdeka mengundi doorprize televisi LED 24″, dan Wakil Walikota juga mengundi hadiah doorprize kategori lainnya.

Acara disemarakkan hiburan solo organ dan kesenian Barongsai Akabonchu RW.13 Tegalsari, menurut pemimpin kesenian tersebut nama Akabonchu kependekan dari Ati karep bondo chupet.

Acara ini juga dimeriahkan oleh kehadiran puluhan UMKM dilingkungan Tegalsari.

Salam

Eswede Weanind
editor Eswedewea

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Kissparry

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Kissparry

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca