#DirumahAja Karena Coronavirus Disease “COVID-19”

Kenapa kok bisa jadi tranding sih? apa penyebabnya? Jadi agar #DirumahAja muncul sejak negara Indonesia terkena Wabah Corona atau COVID-19, karena semua kegiatan baik itu kerja, belajar, dan aktivitas lainnya dilakukan dirumah masing-masing.

Corona sendiri awalnya berasal dari daerah Wuhan, Tiongkok dimana awalnya virus ini masih dalam proses penelitian di laboratorium tapi telah menyebar sebelum penelitian itu sendiri selesai dilakukan, dan akhirnya virus ini menjadi wabah di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Nah, karena semua kegiatan dilakukan dirumah maka terciptalah tagar #DirumahAja di berbagai sossial media di negara Indonesia yang akhirnya menjadi tranding di sosial media Indonesia.

Para orangtua yang seharusnya bekerja di kantor, para siswa yang seharusnya sekolah, akhirnnya secara terpaksa harus melakukan kegiatan bekerja dan belajar dilakukan di rumah.

Bagi para pekerja ada istilah Work From Home (WFH) sedangkan untuk para siswa atau pelajar ada istilah Study From Home (SFH).

Ada beberapa istilah juga yang mengikuti virus ini seperti LOCKDOWN, SOCIAL DISTANCING, PHYSICAL DISTANCING.

Mungkin beberapa istilah-istilah tersebut tidak asing lagi ditelinga kita saat ini, karena istilah-istilah tersebut sering disebutkan oleh banyak orang dan banyak media informasi dan komunikasi, sudah banyak menggunakan istilah tersebut baik dipostingan media sosial dan berita baik di media cetak atau di media digital, baik skala nasional ataupun internasional.

Sekian

#DirumahAja

oleh Taufik Wea
editor Eswedewea