Fasilitas hotel bintang di Indonesia atau mungkin di dunia, sudah jelas, karena standar yang diterapkan membuatnya disebut sebagai hotel bintang sekian. Jika disebutkan hotel Bintang 4, pasti mempunyai sejumlah fasilitas minimalnya. Kali ini akan saya sampaikan éL Hotel Bandung.
Saya menginap di éL Hotel Bandung pada tanggal 26/2 – 28/2 atau dua malam, dan inilah yang akan sampaikan tentang fasilitas kamarnya apa saja.
setiap hotel bintang 4, mungkin masing-masing akan menawarkan konsep yang berbeda dan unik, boleh jadi sehingga menjadilah bintang hotel tersebut akan dikenai stempel hotel bintang empat plus.
Ini mungkin saya jumpai di eL Hotel Bandung, yang lokasinya terletak di Jl Merdeka No 2 Braga Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung. Entah disebabkan karena pemilihan kamar atau memang rerata standarnya minimalnya seperti ini.
Disini saya dapat kamar 1045, lantai 10 kamar nomor 45. Saya kurang memahami penomoran kamarnya, yang jelas angka depan biasanya menunjukkan lantai berapa.
Penataan Ruang bagian Depan
Ukuran kamar lebih kurang 5 x 8 m = 40 m2 ditata sedemikian rupa.

2,10 meter depan berisi kamar mandi dan kloset didalam sendiri, wastafel dan kaca diletakkan diluar kamar mandi. Didekatnya ada penanak air dan bak cuci, diatasnya tersedia banyak ruang penyimpanan.
Disini juga terdapat lemari es (mini), safe desposit box, dan beberapa laci yang dapat untuk menyimpan atau meletakkan sesuatu.
Untuk memasak air, landasannya langsung terhubung dengan saluran listrik, dan seperti biasa, disediakan gelas atau cangkir 2 buah, air mineral 600 ml, kebetulan mereknya Le Minerale.

Sebagai tambahan informasi Le Minerale 600 ml dijual 25K (Rp 25.000,-) seperti tertera pada daftar harga, sementara kalau kita beli diluar, misalnya kalau pas saya jalan-jalan di TLJ (Tri Lomba Juang) Semarang, sebotol dijual 3K bahkan dulu pernah dijual 5K dapat 2 botol.
Kamar mandi menggunakan fasilitas seperti dalam gambar berikut ini, disediakan 2 handuk besar, sementara wastafel dan sikat – pasta gigi disediakan diluar kamar mandi.

Penataan Ruang bagian Dalam
Sisanya ruangan kami sebut sebagai bagian dalam, dengan penataan sebagai berikut.
Tempat menaruh tas diatasnya disediakan 3 buah gantungan, bisa untuk menggantung celana pajang, dibawahnya ada kotak untuk tempat sandal dan sepatu.
Sebelahnya terdapat banyak laci (4 laci) untuk menyimpan pakaian, yang diatasnya terdapat gantungan baju, disediakan 6 gantungan

Disediakan pula meja kerja, dengan 3 kursi, sangat membantu untuk para tamu hotel yang tujuannya disamping menginap juga bisa bekerja.

Tempat tidur diletakkan didekat jendela yang disampingnya disediakan sofa untuk bersantai dengan meja kecil disampingnya.
Disamping masing-masing tempat tidur juga disediakan meja kecil, salah satunya tempat telepon untuk komunikasi tamu dengan pihak hotel.
Saklar listrik ada didekat tempat tidur, memudahkan mengatur pencahayaan.

Informasi Lainnya
Hotel tidak membuat sentral peralatan elektronik menggunakan kartu, sedangkan kartunya sendiri sudah unik, dengan menempelkan kartu pada lift pada lisf sudah akan menuju ke lantai kamar tersebut.
Disamping pintu ada saklar untuk menyalakan lampu terdekat, sehingga kalau tamu datang di malam hari, cukup mudah untuk mengawali penerangan ruangan.
Saat kami masuk ruangan juga sempat mencari slot kartu yang akan terhubung dengan saluran listrik dalam kamar, namun ternyata tidak didisain demikian.
Disain seperti ini akan menolong tamunya terhindar dari ruangan tanpa aliran listrik yang fital untuk penerangan dan pengatur suhu udara ruang.
Jadi ini kisahnya begini, begitu kami tiba di hotel, kemudian registrasi dan lain-lain, kemudian mendapatkan kunci kamar. Semantara saya akan segera ke kamar, dan teman saya satu kamar akan keluar dulu untuk menunaikan hajatnya (merokok).
Saya bilang pada teman saya, “ayo ke kamar dulu saja, setelah saya sampai dikamar, bawa saja kuncinya (kartu) turun”. Teman saya menjawab “lha nanti gelap dalam kamar” ya karena biasanya kartu kunci dipakai pula menghidupkan saluran listrik untuk penerangan dan pendingin udara ruang.
“Yo wis ora popo, sing penting sampai kamar dulu”, kataku, sebab saya juga harus segera ke kamar mandi.
Ternyata sampai didalam kamar sudah disiapkan oleh pihak hotel, dan tidak ada slot sentral kelistrikan.
Kolam renang terletak di lantai 4, untuk sampai di kolam renang bisa melalui lift tower E yaitu samping kiri lobby hotel. Mungkin juga bisa ditempuh dari berbagai sudut jalan, ikuti petunjuk anak panah di setiap lantai 4.
Masjid juga disediakan di lantai yang sama, yaitu lantai 4 seperti jalur ke kolam renang.
Sekian
oleh Eswedewea
editor Eswedewea