PISN kependekan dari Penomoran Ijazah dan Sertifikat Nasional merupakan pengembangan PIN atau Penomoran Ijazah Nasional yang dikeluarkan dari aplikasi PISN sedang PIN dikeluarkan dari aplikasi PIN, PDDIKTI.
Apakah aplikasi yang baru saja dikenal itu PISN berhenti beroperasi? jawaban sementara adalah ya, meskipun itu mungkin hanya sementara, sedang dilakukan perbaikan.
Apabila diibaratkan aplikasi ini seperti aplikasi perbankan yang berhenti, maka bila dikalkulasi kerugian nasabah berapa?
Aplikasinya sih jalan tetapi tidak bisa dipakai untuk menerbitkan Nomor Ijazah Nasional, kata seorang operator PIN yang tidak mau disebutkan namanya.
Ketika ada seorang kakak angkatan yang menanyakan PIN ke kantor pusat, dijawabnya aplikasi sedang gangguan hampir 3 minggu, aplikasi tidak gangguan, tetapi data tidak update, dan aplikasinya bagai orang tua yang ompong. Diminta sabar menunggu, sementara dengan keluarnya PIN maka mereka akan mendapatkan kuota wisuda.
Kata petugas lagi, bahwa ini bersifat nasional, tidak hanya terjadi di salah satu perguruan tinggi.
Sabar menunggu, tetapi sebenarnya hal ini merupakan sesuatu yang sangat tidak layak untuk sebuah aplikasi bersifat nasional.

Apa hikmah dibalik semua ini, bahwa idealisme boleh (apa nomor ijazah secara nasional / baru), tetapi harus diimbangi dengan sarana prasarana memadahi dan perencanaan yang matang, bila perlu dihitung untung ruginya.
Semoga aplikasinya segera punya gigi dan tidak ompong lagi sehingga bisa mulai beroperasi kembali.
Saat artikel ini di edit (08-12-2024), aplikasi PISN sudah berfungsi kembali.
Aturan baru memeroleh PIN yaitu mahasiswa harus lulus terlebih dahulu, sementara perguruan tinggi yang sudah menggunakan aplikasi akademik mereka sudah terpadu, sudah barang tentu apabila mahasiswa belum mendapatkan PIN, lulusan tersebut belum memperoleh periode wisuda.
Dengan demikian maka PIN mereka tetap menjadi penting, agar mereka segera bisa mengikuti upacara wisuda, dan bukan hanya ini, tetapi ijazah, transkrip, dan SKPI bisa dicetak apabila sudah ada PIN.
Salam
oleh Taufik
editor Eswedewea