Musim panen padi kali ini masyarakat KTM Mesuji Timur Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung dapat tersenyum dengan lega, karena mesin pemanen padi bantuan pemerintah melalui dana APBN 2016 sebanyak 2 unit sudah dioperasikan. “Dengan adanya mesin pemanen padi modern petani padi sangat terbantu bahkan menguntungkan”, jelas Ai Aningsih.
“Petani dulu sebelum ada mesin panen padi sangat terkendala karena dalam 1 hektar memerlukan waktu 7 s/d 10 hari hasil panennya baru sampai kerumah, dan hasilnya juga kurang memuaskan. Pasalnya gabah terpermentasi di tumpukan dan juga dalam karung di sawah, sehingga gabah menghitam dan berasnya Ā berwarna kuning”, lanjutnya.
Setelah dilucurkannya mesin pemanen padi modern jenis KOMBINE ini panen padi 1 hektar dapat diselesaikan dalam waktu 3 jam saja gabah sudah sampai di rumah. Gabah pun Ā bersih tanpa kotoran dan mutu beras menjadi super. Petani KTM Mesuji sangat diuntungkan program bantuan ini. Pertubuhan Ekonomi Masyarakat di Kawasan Transmigrasi KTM Mesuji sangat terpicu.
Iklan
š Perjalanan Darat Sekayu Palembang sampai Semarang Waktu Tempuh Hanya 16 Jam, Dulu 2 Hari 1 Malam
š Angkutan Darat Bandara Dhoho Kediri Dilayani PO Damri dan Harapan Jaya, Disamping Gojek dan Maxim
š Contoh Ucapan Selamat Idul Fitri 1445 H 2024 dari Himpunan Kiriman Medsos | Copas
š Lirik Lagu Antara Benci dan Rindu ā Yang Hujan Turun Lagi, Ratih Purwasih | MP3, Plus Versi Disco Nella Kharisma
Kissparry.com
Dalam proses olah tanahpun petani KTM Mesuji sudah menggunakan tenaga mesin berupa traktor. Ā Dengan mesin ini dalam 1 hektar sawah siap tanam hanya memerlukan waktu 3 jam, tentunya berbeda dengan sebelum ada mesin. Ā Sawah siap tanam harus memerlukan waktu satu bulan.
Dengan alat pertanian modern ini otomatis mempercepat proses produksi beras dari petani, dan dapatĀ mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah. (LK)