Olahan dari Tempe

Bermacam-macam jenis olahan yang bersumber dari tempe, antara lain

Tempe Goreng

Tempe diiris-iris sesuai selera, kemudian di goreng dengan minyak goreng panas. Setelah ini bisa dijadikan lauk dengan model tempe penyet, atau langsung di makan juga enak. Tempe goreng biasanya di makan untuk menemani makan Anda. Selagi masih panas atau hangat lebih enak.

Keripik Tempe

Tempe diiris tipis-tipis lebih kurang ketebalan 1 – 2 mm kemudian di goreng dengan minyak goreng panas maka jadilah yang namanya keripik tempe.

Keripik tempe juga enak dimakan langsung atau untuk menemani makan besar. Keripik tempe juga biasa digunakan sebagai oleh-oleh.

Mendoan atau Tempe Mendoan

Tempe di iris iris tipis sesuai dengan selera, ketebalannya antara 2 – 5 mm kemudian di siapkan adonan tepung terigu, kemudian tempe dimasukkan ke dalam adonan tepung tersebut lalu diangkat dan di goreng dengan minyak goreng panas.

Tempe Bacem

Tempe di potong-potong sesuai dengan kebutuhan kemudian di masak dengan bumbu bacem. Bacem sangat enak dimakan dengan lombok (cabe) kalau dimakan langsung, untuk lauk-pauk juga bisa.

Sambel Tumpang atau Sambal Lethok

Tempe yang masih bagus dibuat agak basi atau dibiarkan beberapa waktu (tempe busuk), di masak bersama tahu hingga lumat jadilah sayur dengan sebutan sambel tumpang. Enak di makan bersama nasi putih atau bubur beras putih, dengan di tambah sayuran.

Sayur Tempe

Tempe dipotong-potong kecil-kecil bisa, agak besar juga bisa untuk dibikin sayur, biasanya sayur tahu tempe dan telor.

Bermacam-macam sayur tempe, sesuai dengan selera, ada yang dengan santan ada yang air biasa ditambah bumbu-bumbu termasuk kecap.

Kering Tempe atau Orek Tempe

Tempe dipotong-potong kecil-kecil kira-kira ukuran 5 mm x 3 – 4 cm, kemudian dibiarkan agak mengering, kemudian diberi bumbu (gula, garam, bawang putih) dan digoreng hingga kering, namanya kering tempe.

Kering tempe, kami biasa menyebutnya ini, tapi nama yang populer adalah orek tempe. Makanan ini bisa tahan lama untuk yang model bumbunya tidak terlalu basah-basah, bisa tahan sampai 1 minggu.

Ada beda sedikit Orek tempe dan Kering tempe, dan keduanya dapat ditemukan beberapa jenis, tergantung selera. Perbedaan tersebut pada tingkat kebasahan, kalau sudah tersaji dihadapan kita terkadang susah membedakan.

Dan masih banyak lagi aneka kreasi masakan dari tempe kedelai, dan setelah bicara soal tempe kedelai, sekarang kita bicarakan susu kedelai.

Susu Kedelai

Olahan dari kedelai yang sudah tidak asing lagi yaitu susu kedelai, susu kedelai merupakan hasil ekstraksi dari kedelai. Ini betul-betul menjadi pilihan bagi sebagian orang yang tidak suka dengan susu sapi segar maupun olahan dari susu dimungkinkan karena alergi, misal susu bubuk juga susu cair.

Manfaat Susu Kedelai Untuk Kesehatan

Membuat Susu Kedelai

Bahan baku utama

1. Kedelai yang telah dipilih atau di ayak
2. Air bersih

Bahan baku tambahan

• Gula pasir, atau
• Gula merah (gula Jawa)
• Perasa minuman seperti cokelat, sedang perasa minuman yang lain biasanya esen 🍓
• garam dapur halus

Alat-alat

• Blender
• Kompor gas
• Panci atau dandang
• Sotet
• Gayung
• Canting
• Teko plastik
• Plastik bungkus atau gelas plastik atau gelas
• Gelas takar
• Ember plastik atau panci
• Saringan,
• Kain katun
• Toples kaca

Cara membuat Susu Kedelai

1. Kedelai di cuci hingga bersih, kemudian di buang air bekas cuciannya,
2. Kedelai di rendam dengan air bersih lebih kurang 6 sampai 8 jam, agar enteng di blender dan sedikit mengembang,
3. Kedelai di angkat dari rendaman ditiriskan, air rendaman di buang
4. Kedelai di cuci lagi, biasanya hingga kulit kedelai mengelupas
5. Kedelai di blender dengan di tambah air mineral sesuai dengan takaran yang di sesuaikan dengan kemampuan blender
6. Susu kedelai mentah di saring dengan kain katun bersih
7. Susu kedelai dimasak di atas kompor gas dengan api yang sedang bersama daun pandan biar wangi dan bisa di tambahkan sedikit vanili bubuk dan sedikit garam, jangan lupa sambil diaduk-aduk, hingga mendidih. Tujuan di aduk agar susu tidak pecah.
8. Setelah mendidih susu di dinginkan (suam-suam kuku) lalu di saring lagi dengan kain katun yang bersih.
9. Susu yang masak ditempatkan pada dandang atau wadah yang telah dipersiapkan

Pemanis (Gula) dan Aroma (Rasa)

Gula sebagai pemanis dan rasa sebagai aroma, dalam tulisan ini dipisahkan. Gula disediakan dua macam yaitu gula pasir (tebu) dan gula merah (gula Jawa) atau gula aren

Sementara kompor yang satu memasak susu kedelai sedang kompor yang lain untuk mencairkan gula pasir atau gula merah. Gula pasir dan atau gula merah di masak hingga mencair, biasanya sampai mendidih, kemudian ditempatkan pada wadah yang sudah disediakan, biasanya toples kaca (beling).

Aroma (rasa) coklat, siapkan cokelat bubuk. Sedangkan rasa yang lain seperti stroberi dengan di buatkan sari buah stroberi 🍓 dengan di masak.

Susu kedelai sudah siap disajikan atau di jual sebagai minuman susu kedelai.

Kalau yang jualan dengan di bungkus plastik, di takar dimasukkan kedalam plastik dengan di tambah gula dan rasanya. Dan agar tidak setiap bungkus harus menakar gula dan rasanya bisa dilakukan dengan wadah yang besar.

Sedangkan kalau jualan dengan gerobak dorong, tentu setiap gelas susu kedelai ditakar, untuk manis dan rasanya di sesuaikan dengan permintaan pembeli.

Saat ini telah tersedia mesin untuk membuat susu kedelai, akan tetapi langkah mencuci dan merendam tetap dilakukan.

Sisa olahan susu kedelai apakah bisa diolah menjadi tempe gembus? Jawabnya lain waktu…

Setalah membahas susu kedelai, berikutnya kita bahas tahu

Tahu

Tahu juga salah satu produk dari hasil olahan kedelai, prinsip pembuatannya hampir sama dengan membuat susu kedelai, bedanya proses akhir.

Produksi tahu jaman Kissparry kecil, modelnya kedelai di giling dengan batu dimana batu diputar oleh tenaga manusia, maka sekarang contoh saja untuk susu kedelai di blender.

Jaman dulu, gilingan kedelai dengan dua batu besar bulat kira-kira diameter 80 cm diletakkan di bagian bawah bagian atasnya agak cekung, kemudian satu batu lagi diletakkan di bagian atas yang besarnya kurang lebih sama diameter 80 cm, bagian atasnya lebih cekung untuk meletakkan kedelai yang siap di giling, ditengah-tengah batu besar di tengahnya dilubangi kira-kira 6 cm untuk jalan masuknya kedelai ke dalam penggilingan.

Batu yang di atas diberi lubang di bagian samping 3 atau 4 lubang untuk memasukkan tongkat giling, tongkat ini digunakan untuk memutar batu yang bagian atas. Kedelai diletakkan di atas batu kemudian sebentar-sebentar di tuangkan air bersih, sambil batu besar yang di atas diputar dengan tenaga manusia.

Alat batu giling sudah bukan zamannya, untuk skala besar atau produksi tahu, saat ini tentu menggunakan penggiling mesin untuk melumatkan kedelai, tidak dengan blender lagi.

Penggilingan kedelai jaman sekarang sudah seperti ini.

Baca selanjutnya halaman 3 Proses pembuatan tahu