Perjalanan Kissparry ke Purbalingga dengan tujuan utama Desa Limbasari, Kecamatan Bobotsari, kali ini mengendarai sepeda motor (bermotor) dan tanpa perencanaan sebelumnya, mengingat ada berita lalayu dari ibu mertua Kissparry Jambi (19/2/2018).
Perencanaan Rute yang Cepat
Perjalanan yang akan ditempuh dengan cukup memakan waktu yaitu sekitar 5 – 6 jam. Memilih bermotor, karena ini diperkirakan langkah yang paling cepat, terlebih terbiasa dengan touringnya (baca tour Jawa Timur), siapa kalau bukan bersama Kissparry Jr Alif.

Rute dari Kota Semarang yang akan dilalui yaitu Ungaran – Bandungan (Kabupaten Semarang) – Temanggung – Wonosobo – Banjarnegara – Purbalingga, tentu dengan perencanaan pos pemberhentian yang tidak mengikat, karena hanya sendirian atau satu motor saja.
Sampai di Purbalingga akan singgah di Desa Kalikajar, Kecamatan Kaligondang (sebelum masuk Kota Purbalingga), tempat tinggal saudara juga untuk transit dan melepas lelah sejenak.
Start dari Semarang Menuju Temanggung
Berangkat dari Semarang (Wea Prima Semarang) pukul 09.45 WIB (19/02) dengan rute Banyumanik – Ungaran – Lemah Abang ke Kanan arah Bandungan – terus Sumowono arah ke Kiri menuju Temanggung / Wonosobo (kalau lurus ke Kendal).

Sejenak menengok rute yang ditampilkan oleh Google Maps dan Google View Street, yah… aplikasi ini sangat membantu. Yang jelas Kissparry pernah mengajak Kissparry Jr Alif bermotor ke Purbalingga sehingga rute-rute setidaknya sudah ada gambaran dalam benaknya.
Rute Bandungan – Temanggung dipilihnya karena memang sepanjang jalan akan tersaji pemandangan alam yang elok, bahkan di siang hari juga berkabut di perjalanan Sumowono – Temanggung.

Mengapa sampai ke Tugu Bancar (Kaligondang), kok tidak sekalian ke Bobotsari? Hal tersebut mengingat tempat singgahnya (transit) di sekitar tempat ini, yakni di Kalikajar.

Selepas melepas lelah sebentar di Rest Area Kledung Temanggung, perjalanan langsung berlanjut, di Kledung sekedar untuk mengambil gambar secukupnya sambil istirahat.
Temanggung – Wonosobo – Banjarnegara – Purbalingga
Perjalanan dari Temanggung (Kledung) ke Purbalingga tidak direncakan untuk berhenti, mengingat jarak yang masih harus ditempuh dan waktu yang terus melaju, kecuali pom bensin untuk ke toilet, mengingat bahan bakar (pertamax) sudah diisi penuh.
Tiba-tiba pemandangan yang bagus antara dua gunung Sindoro dan Sumbing membuat, tergoda untuk berhenti sejenak untuk mengambil gambarnya.

Selama perjalanan, benar-benar dapat menikmati suasana pemandangan, disamping tetap harus segera sampai ke Purbalingga, agar tidak terlalu malam sampai di tujuan akhir (Sitrondol, Limbasari, Bobotsari, Purbalingga).
Selepas Wonosobo, di Banjarnegara praktis tidak berhenti, perjalanan terus dipacu menuju Purbalingga. Sebelum sampai di Tugu Bancar, Kissparry sudah ditunggu dan dijemput di depan SMP 5 Purbalingga untuk menuju Kalikajar
Transit di Kalikajar (Kaligondang)
Akhirnya sekitar pukul 14.50 WIB sudah sampai di Kalikajar, tempat tinggal kang Karno. Di sini digunakan untuk beristirahat sekitar 60 menit, ya sekedar melepas lelah yang panjang.

Kaligondang – Bobotsari (dan Kembali)
Perjalanan dari Kalikajar (Kaligondang) ke Limbasari (Bobotsari) dapat ditempuh sekitar 40 menit.

Sebelum azan Maghrib rombongan dari Kalikajar sudah sampai di Limbasari. Namun dalam sesi ini tidak banyak mengambil foto, mengingat masih dalam situasi berduka, foto pun sekenanya, lupa tidak menggunakan lampu kamera.
Setelah beberapa saat (kurang lebih 3,5 jam) di Limbasari, sekitar pukul 20.30 WIB, minta pamit untuk meninggalkan Limbasari kembali ke Kalikajar. Kissparry menginap di Kalikajar, mengapa di Kalikajar tempat menginapnya? Sebagai pertimbangan adalah karena perjalanan jauh sehingga butuh istirahat yang lebih cukup, dan karena sekira pukul 06 pagi keesokan harinya harus sudah kembali ke Semarang.
Pagi Hari di Kalikajar
Selepas bangun tidur (20/02) melakukan aktivitas ibadah pagi, menyempatkan sekedar jalan-jalan sekitar kampung.

Kembali ke Semarang
Perjalanan kembali ke Semarang mengambil rute yang sama seperti saat berangkat, dengan beberapa kali berhenti untuk mengambil gambar / foto.
Rute Purbalingga – Banjarnegara – Wonosobo – Temanggung – Sumowono – Bandungan – Ungaran – Semarang. Pejalanan lebih sedikit lama karena direncakan berhenti dibeberapa tempat, yaitu Banjarnegara, Wonosobo dan Sumowono/Bandungan.

Pukul 09.45 sudah sampai di Bandungan Ambarawa, disinilah tempat beristirahat melepas lelah sambil menikmati pemandangan di Bandungan yang terkenal dengan daerah wisata alamnya.
Tidak lupa mengunjungi Taman Bunga Celosia di Bandungan yang letaknya berdekatan dengan Candi Gedong Songo.


Di Taman Bunga Celosia Bandungan menggambarkan aneka bunga dari belahan dunia, oleh sebab itu silakan berkunjung ke tempat ini bila Anda sedang berada di Bandungan. Waktu di taman tidak terlalu lama (untuk , dan segera melanjutkan perjalanan ke Semarang.
Akhirnya tiba di rumah kembali (Semarang) dengan selamat, sekitar pukul 12.30 WIB.
Kissparry (WN)
Baca Juga : Nama Obyek Wisata di Kabupaten Semarang, Rute, dan Kulinernya
Mantap view Jr Alif antara dua gunung
SukaSuka
Iya itu gunung Sindoro dan gunung Sumbing, memang sengaja mengambil view yang seperti itu.
Termasuk jalan tol Kartasura – Salatiga yang di Boyolali (Banyudono atau Teras) bisa dapat view 2 gunung yaitu Merapi dan Merbabu.
SukaSuka