Saya tertegun ketika melihat foto ini, mengapa Saudaraku semua, izinkan saya menyampaikan:
Tahun 1986 Departemen Transmigrasi bekerjasama dengan Universitas Gadjah Mada dan Bank Dunia membuat program terobosan untuk melahirkan kader Pembina Transmigrasi di UPT atau Kim Trans di daerah Penempatan.

Maka dilaksanakan seleksi yang diikuti oleh karyawan-karyawati Deptrans Pusat dan seluruh Kanwil Trans di Indonesia, terjaringlah 100 personil (angkatan 1). Dilanjutkan seleksi ke 2 terjaring 100 personil.

Masing – masing angkatan diberi waktu 4 tahun tidak boleh lebih. Diberikan kurikulum dengan mengadopsi disiplin ilmu 22 fakultas di UGM yang relevan dengan permasalahan transmigrasi, maka menjadi Diploma 4 ketransmigrasian.

Pendek cerita berbekal ijazah diploma tersebut, kami semua siap ditempatkan di UPT (Unit Pemukiman Transmigrasi) seluruh Indonesia.

Baca juga : Tetembangan Dolanan Anak (Masa Kecil)

Bukan perkara mudah bagi kami untuk langsung terjun di dunia nyata ketransmigrasian di UPT, kesabaran keuletan kebijakan yang kami dapat di UPT gurunya adalah Bapak Ibu para transmigran.

Dari UPT satu ke UPT lainnya kami pindah mutasi terus menemani warga transmigrasi untuk bisa berdiri diatas kaki sendiri. Pasti banyak kekurangan dan kesalahan yang kami lakukan pada prinsipnya kami cinta Bapak Ibu semua.

Allah telah banyak memberikan rezeki kepada kami dan keluarga hingga saat ini, selamat jalan untuk kawan 2 pembina yang sudah dahulu menghadap Allah SWT. yakinlah yang kita lakukan dengan ikhlas pasti semuanya karena Allah.

Saat ini kami semua berbangga hati melihat kemajuan UPT dan keberhasilan warga transmigrasi. Insha Allah, 3 atau 4 tahun lagi kami semua 200 personil dikurangi yang telah menghadap Allah SWT purna tugas.

Terima kasih Bapak Ibu Warga Transmigran yang telah banyak mengajari kami, untuk bisa bekerjasama dan mengambil suatu keputusan.

SuNaryo Wildan di jambi mas
Upt sungai bahar XI
Upt sungai bahar XVII
Sekcam bahar selatan (eks trans 10 desa)
Camat sungai bahar (eks trans 11 desa)
Camat sungai gelam (eks trans (eks trans 6 desa)
Kepala dinas transmigrasi kab. Muaro jambi (eks trans 3

ENGKAULAH GURU KAMI

Ditulis oleh Sus Wiyanto (PATRI)
diunggah Lik Kasjo

Editor Lik Kasjo.

Baca juga : Nama Kabupaten dan Kota di Pulau Kalimantan, Berjumlah 56 Kabupaten/Kota

Baca – Unduh : Buku Pintar PATRI 2020 (Buku Saku), Silakan Diunduh

Kilas balik dan tanggapan para alumni:

Berikut ini kilas balik dan tanggapan para alumni, teman seperjuangan, atau para tamu:

Subagio PATRI Kalimantan Tengah

Semangat kerja keras gigih dan sabar ternyata menuai hasil . . . .
Saya pernah bertugas di UPT Batumarta Unit 8, Batumarta Unit 13, Kab. Ogan Komering Ulu saat itu berlanjut ke SP 3 Cecar Bungamas Kab. Lahat yang kemudian masuk Kab. Musirawas,

Setelah dibekali pengetahuan ketransmigrasian di D4 Fisipol UGM serta MFD di Rindamjaya Condet menuju tempat tugas baru ke UPT Air Raja Kepulauan Riau selanjutnya ke UPT Dadahup D5 PLG Kalimantan Tengah sampai purna tugas tahun 2012 silam hidup bersama transmigran benar benar bapak ibu menjadi guru kami
Tks pak Sus telah mengingatkan masa lalu.

(Subagio PATRI).

Baca juga : Daftar Nama 671 Bahasa Daerah di Indonesia Tersebar di 34 Provinsi

---

Tanjung Wijayanto PATRI

Ingat tidak temen-teman kadang antara teori dan praktek tidak nyambung waktu di kampus diajarkan bahasa Inggris dan bahasa yang ilmiah, belajar komputer walaupun itu cuman windows dan dBase-3, kala itu.

Tapi setelah di lapangan/UPT kita dituntut untuk menggunakan bahasa yang gampang dimengerti oleh transmigran.
boro boro mau pake komputer lampu aja kita gunakan pelita.

Alhamdulillah berkat sentuhan tangan dingin temen2 transmigran pada sukses.

(Tanjung Wijayanto PATRI)

---

• Buku Saku 6 (Enam) Nilai Ke-PATRI-an, Buku dapat Dibaca dan Diunduh Disini (Google Drive)

Baca juga : Pantun Jenaka (2) Bahasa Palembang