Serba Serbi Pancasila | Sorotan, Arsip
Mereka yang pernah menjadi pelajar, mahasiswa, atau pemuda tahun 1980-1990an, tentunya pernah ikut Penataran P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila).
Mereka yang pernah menjadi pelajar, mahasiswa, atau pemuda tahun 1980-1990an, tentunya pernah ikut Penataran P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila).
Puncak peringatan Hari Kesaktian Pancasila tingkat pusat akan diselenggarakan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Kamis 1 Oktober pukul 08.00 – 08.30 WIB.
Setiap tangga 1 Juni, Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila, memang belum lama peringatan itu diadakan dan kali ini baru yang ke-4 kali peringatan.
Butir-butir Pancasila ditetapkan dalam Ketetapan MPR No. II/MPR/1978 tentang Ekaprasetia Pancakarsa yang perlu kita ketahui sebanyak 36 butir.
Barangkali orang bisa berteriak, ”Wah, hebat banget!” Atau, ”Bukan main!” Bahkan, ”Luar biasa!” Apanya? Kali ini, akan saya kemukakan keluarbiasaan bulan Juni dalam sejarah Indonesia.
Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia perlu didekati dengan kesadaran rasional, dengan kembali kepada gagasan dasar yang dikembangkan Bung Karno.
Ketika salah satu unsur menganggap dirinya paling berguna, maka segera ada unsur lain yang menolaknya. Semuanya ingin dihargai dan dianggap berguna.