Kebakaran hutan di wilayah Sumatera Selatan sudah mulai dirasakan warga, juga di markas KissParry Center, dan sekitarnya.
Bahkan di Markas Kissparry Sekayu Kab. Musi Banyuasin pun sangat memprihatinkan, debu dan asap menyelimuti Kota, tampak jelas pada pagi dan sore hari.

Jarak pandang pada pagi dan sore hari berkisar 10 s.d 30 meter. Selain menggangu pernapasan tentunya aktifitas petani kebun di sekitar Markas Kissparry Center. “Konsisi seperti ini sudah berlangsung beberapa minggu,” ujar Rudi (Tenggulang Baru)

Lanjut Rudi berharap Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, khususnya Dinas Kesehatan dapat membantu masker kepada masyarakat terutama usia anak-anak yang terdampak asap.

Disarankan kepada masyarakat yang terdampak asap KARHUTLA :
- Menghindari aktivitas di luar rumah terlalu lama.
- Pastikan menetap di tempat yang sejuk dengan ventilasi yang baik.
- Menggunakan masker khusus polusi udara saat keluar rumah.
- Konsumsi banyak air putih.
- Temui dokter apabila mulai mengalami gejala gangguan pernapasan.
Semoga Karhutla segera dapat diatasi.



Beginilah salah satu contoh hutan yang terbakar itu, sumber utamanya dari mana, tentu ini bagian tugas dari penyelidikan kepolisian.

Jika mendengar kabar sudah ada beberapa perusahaan dikenai segel gara-gara lahannya terbakar, semoga segera tuntas, dan yang lebih penting semoga segera turun hujan.

Salam
oleh LikKasjo
editor Eswedewea