Sambil menyelam minum air, itu peribahasa Indonesia yang sudah terkenal sebagai ungkapan bahwa dalam satu kegiatan bisa melakukan kegiatan yang lain. Itupun sering dilakukan oleh Kissparry Semarang ketika tugas luar kota ke daerah dimana di sana ada saudara.
Kali ini, Kissparry Batam berkunjung ke Kissparry Semarang, disaat sebelumnya menghadiri acara pernikahan saudara yang lain di Yogyakarta, yang mana Kissparry Semarang juga hadir disana.
Kissparry Batam tiba di Semarang Selasa 21 Agustus 2018 sekitar pukul 22.00 WIB dengan menumpang travel Jogja – Semarang.
Tidak ada perbedaan waktu antara Yogyakarta – Batam – Semarang yakni sama-sama menggunakan Waktu Indonesia Barat (WIB)

Ketika di Semarang juga menyempatkan diri untuk 22/8 mengunjungi Grand Maerakaca (Maerokoco) dan kebetulan saat ini ada Jateng Fair 2018 di PRPP Jateng. Maerokoco merupakan Taman Mini Jawa Tengah yakni representasi dari seluruh Kabupaten – Kota di Jawa Tengah.
Selain Maerakaca mengunjungi Semarang Kota Lama 23/8, untuk melihat Semarang tempoe doeloe, di tempat ini ada Taman Srigunting dan beberapa bangunan tua, dan yang terkenal adalah Gereja Blenduk.
Taman Srigunting merupakan taman yang sudah ada sejak lama dan ini bagian dari Kota Lama, di taman inilah biasanya para pengunjung Kota Lama berlama-lama, disamping tersedia Wifi juga diperdengarkan alunan musik khas Semarang.

Di Taman Srigunting tersedia Wifi Gratis dengan akses kecepatan yang relatif tinggi, sehingga yang berkunjung di tempat ini diharapkan bisa berlama-lama. Biasanya semakin malam semakin ramai, karena taman ini buka 24 jam, namun untuk anak-anak ada jam malam lho…. bisa-bisa diingatkan sama Satpol Pamong Praja (Satpol PP).
Tidak hanya di Taman Srigunting saja yang tersedia Wifi GRATIS, tetapi hampir disetiap taman-taman yang ramai pengunjung, oleh Pemkot Semarang dipasang Wifi sebagai upaya Semarang sebagai Smart City.

Tidak lupa ketika di Semarang Kota Lama, selain berfoto-foto dengan latar belakang gedung-gedung tua, ditempat ini tersedia anjungan Kota Lama Museum Seni Trik 3D Semarang yang sempat dikunjungi pula. Hanya untuk masuk ke Museum 3D Kota Lama harus mengeluarkan ongkos masuk per-orang.

Jangan lupa, kalau ke Kota Lama Semarang silakan berkunjung ke DMZ 3D Museum dan ada juga Old City 3D Museum, keduanya ada perbedaan tarif masuk. Untuk DMZ harga karcis masuk Rp 100.000,- per-orang sedangkan OC 3D harga karcis masuk Rp 50.000,-.
Saat Anda di DMZ 3D tidak sendirian karena akan didampingi oleh pemandu yang berpengalaman agar sensasi foto-foto jepretannya sesuai dan benar-benar mengesankan.

Ketika di dalam DMZ 3D harus benar-benar di nikmati adegan-adegan penuh petualang dan sensasi, bila perlu seluruh adegan diperagakan.

Masih penasaran dengan Grand Maerakaca dan Jateng Fair karena kunjungan pertama (22/8) sedikit kemalaman sehingga kali ini (23/8) kembali lagi mengunjungi Grand Maerakaca dan Jateng Fair di waktu yang lebih leluasa selepas dari Kota Lama.


Inilah sekilas silaturahmi keluarga Kissparry Batam di kediaman Kissparry Semarang (Wea Prima Semarang), ibaratnya sambil menyelam minum air, sambil silaturahmi juga bisa menikmati keindahan sisi-sisi Kota Semarang.
Jangan lupa kalau ke Kota Semarang, anjungan yang bisa kita datangi antara lain:
Semarang Kota Lama,
Grand Maerakaca (kalau pas jadwal ada Jateng Fair),
Kawasan Tugu Muda,
Kawasan Simpang Lima,
MAJT (Masjid Agung Jawa Tengah),
Samphoo Kong, dan masih banyak lagi.
Khusus di Kota Lama perlu menyisihkan waktu untuk lebih bersantai untuk menikmati beberapa obyek yang ada disini.
Salam, selamat berlibur.
oleh Indarsih (Iin) Weanind
Editor EswedeWea
Mantap, bernostalgia…. Ojo lali tahu pong karo tahu gimbal e…..
SukaSuka
Ketoke lali, pas moro sing dodol tahu gimbal seputar Taman Indonesia Kaya (eks Taman Keluarga Berencana – KB) isih podho tutup
SukaSuka